Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan  Republik Indonesia yang Ke-70, Civitas Akademika Universitas Sangga Buana Yayasan Pendidikan Keuangan dan Perbankan (USB YPKP) menggelar Upacara Bendera pada Rabu, 17 Agustus 2016, di halaman depan kampus USB YPKP, Jl. Phh. Mustofa, No.68, Bandung.

Bertindak sebagai Inspektur dalam Upacara Bendera adalah Rektor USB YPKP Dr. H. Asep Effendi Rahmat, SE., M.Si. PIA. Dalam amanatnya Rektor USB mengajak kepada seluruh peserta upacara untuk mensyukuri kemerdekaan Indonesia yang sudah berusi 71 tahun.
“Sudah 71 tahun Indonesia sudah merdeka dari penjajahan. Kita harus mensyukuri kemerdekaan yang sudah diperjuangkan oleh para pahlawan bangsa ini,” katanya.
Rektor USB juga mengatakan bahwa saat Indonesia memang sudah merdeka sudah tidak dijajah lagi secara fisik oleh Belanda, Inggris, dan Jepang, namun menurutnya saat penjajahan datang melalui ideology-ideologi seperti kapitalisme, sekularisme, maupun liberalisme, yang saat ini kesemua ideology itu sudah masuk ke dunia pendidikan.
“Saya mengajak marilah USB YPKP mengisi kemerdekaan ini bekerja yang terbaik untuk bangsa ini. Para dosen harus terus berusaha memberikan pendidikan, pengajaran yang terbaik, kepada para karyawan juga bekerja untuk membantu kampus menjadi berkembang karena para karyawan juga bagian yang paling penting,” ajaknya.
“USB YPKP harus menjadi leader bukan follower dalam dunia pendidikan ini, menjadi leader dalam menghasilkan sumber daya-sumber daya manusia yang unggul yang kelak akan membangun bangsa ini,” tegasnya.
Setelah tiga hari dari pelaksanaan upacara bendera, tepatnya Sabtu, 20 Agustus 2016, masih dalam rangka memperingati dan memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-71, civitas akademika USB YPKP menyelenggarkan perlombaan-perlombaan yang diikuti oleh pimpinan rektorat, fakultas, prodi, dosen dan karyawan.
Berbagai perlombaan diadakan seperti lomba balap karung, lomba makan kerupuk, lomba mengeluar bola pingpong dengan berjoget, futsal, dan tarik tambang. Semua perlombaan ini diikuti dengan dua kategori laki-laki dan perempuan.
“Perlombaan ini selain untuk memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-71, juga dalam rangka menjalin kedekatan antar sesama dosen, antara dosen dengan pimpinan, juga dosen dengan karyawan. Kegiatan ini sangat baik sekali sehingga harus diadakan secara rutin,” kata Dosen Manajemen USB YPKP Hadi Ahmad Sukard, SE., MM.
“Kemederkaan atau merdeka ini sendiri maknanya buat saya adalah ketika Indonesia tidak ‘didikte’ bangsa lain dalam menjalankan pemerintahannya. Merdeka juga bisa bermakna rakyat Indonesia bisa sejahtera dan makmur sesuai dengan tujuan berbangsa dan bernegara,” lanjutnya. [Adi Permana Sidik/Humas]