id Indonesian

Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan), atau Indonesia Defense University (IDU) Rabu, 28 September 2016, melakukan kunjungan ke kampus  Universitas Sangga Buana (USB) YPKP, di Jalan PhH Mustofa No.68, Bandung. Selain melakukan kunjungan, kedatangan rombongan Unhan juga dalam rangka menandatangani Mou kerjasama dengan USB YPKP.

Kunjungan Unhan ini diterima Rektor USB YPKP Dr. H. Asep Effendi, SE., M.Si., PIA. , Wakil Rektor I Dr. H. Vip Paramarta, Drs., MM., Wakil Rektor II Memi Sulaksmi, SE., M.Si., Dekan Fakultas Teknik Dr. Ir. H. Bakhtiar Abu Bakar, MT, Direktur Pascasarjana Dr. H. Didin Saepudin, SE., M.Si, Humas Nunung Sanusi, S.Sos., M.Si., dan Bagian Kerjasama Senny Lusiana, SH., MH.
Dalam sambutannya, Rektor USB YKPP Dr. H. Asep Effendi, SE., M.Si., PIA. memaparkan tentang sejarah dan perjalanan mulai dari terbentuknya ABN, Akubank, STIE YPKP, Sekolah Tinggi Teknik, sampai dengan pembentukan Fakultas Ilmu Komunikasi dan Administrasi yang kemudian digabung menjadi USB YPKP pada tahun 2006 yang lalu, yang tahun ini memasuki satu dekade.
“Core USB YPKP itu adalah ekonomi, perbankan. Ketika kita jaya dulu waktu masih bernama STIE YPKP, kalau orang bicara tentang dunia Perbankan pasti STIE YPKP, sehingga karyawan-karyawan di bank pada masa itu rata-rata lulusan YPKP,” katanya.
Setelah sekarang kita sudah berubah menjadi Universitas dengan mengusung nama Universitas Sangga Buana (USB) YPKP, kita harus memulai dari awal lagi, katakanlah mulai dari nol.
“Jika YPKP itu saat sudah berusia sekitar 48 tahun, sedangkan Universitas Sangga Buana YPKP itu sendiri baru berusia 10 tahun. Saat ini kita terus mencoba untuk memperbaiki dan mengembangkan kampus ini di tengah regulasi dari pemerintah yang kian ketat. Sehingga kerjasama-kerjasama dengan berbagai macam pihak, baik itu pemerintah, swasta, organisasi, lsm, media, termasuk dengan lembaga-lembaga pendidikan, seperti Universitas Pertahanan ini tentu harus dilakukan,” paparnya.
 

 
Rektor USB YPKP juga mengatakan bahwa USB YPKP dalam beberapa tahun ini senantiasa dan akan terus mendorong dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan cinta tanah air baik itu kepada civitas akademik maupun kepada para mahasiswa.
“Tahun-tahun kemarin kita coba tanamkan nilai-nilai cinta tanah air kepada para mahasiswa. Kita juga pernah sampaikan tentang wawasan kebangsaan, dan juga bela Negara,” ujarnya.
“Unhan berawal dari salah satu program kursus di Sekolah Komando Angkatan Darat (Seskoad). Tahun 2006, Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso, pada saat masih menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menugaskan Komandan Seskoad Mayjen TNI Syarifudin Tippe untuk membuat Kursus Strategi Perang Semesta di Seskoad. Kursus inilah yang menjadi cikal bakal perwujudan ide untuk mendirikan sebuah perguruan tinggi yang mempelajari studi pertahanan,” lanjutnya menceritakan sejarah lahirnya Unhan.
Marsma Agus kemudian menjelaskan maksud dan tujuan dari kunjungan kampusnya ke USB YPKP yaitu untuk melakukan kerjasama, baik itu dalam bidang pengajaran, penelitian, maupun pengabdian.
“Kita siap memberikan perkuliahan umum, orasi ilmiah tentang seperti apa kondisi pertahanan Indonesia, karena kaum intelektual seperti mahasiswa dan dosen juga harus tahu dan paham kondis pertahanan Indonesia berikut apa saja bahaya yang mengancamnya. Dan kita mengundang juga kepada dosen-dosen di USB YPKP untuk bisa mengajar di tempat kami,” tuturnya.
“Kita juga mengajak mahasiswa-mahasiswa atau juga dosen-dosen untuk kuliah S2 di Unhan. Semua biayanya gratis. Tinggal mendafatar secara online, ikut test, jika lulus semua biayanya ditanggung,” tambahnya.
Setelah dari masing-masing pihak baik USB YPKP dan Unhan menyampaikan maksud dan tujuannya, kedua belah pihak langsung melakukan penandatangan MoU kerjasama. Setelah penandatangan MoU, rombongan Unhan sempat berkunjung dan melihat-lihat gedung perkuliahan dan Perpustakaan di USB YPKP. Rombongan Unhan sempat berinterkasi dan berdiskusi singkat dengan para mahasiswa USB YPKP.
[adi permana sidik/humas]

Website Resmi Direktorat Kerjasama Universitas Sangga Buana YPKP Bandung
© Copyright 2021 - Direktorat SIM
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram